Media KPK
RIAU-KEPRI-JAMBI

LAM Kota Jambi Kukuhkan Walikota dan Wawako Jambi Sebagai Pemangku Adat

LAM mengkukuhkan Walikota dan Wawako Jambi

Kota Jambi – Walikota Jambi Dr. Maulana MKM dan Wakil Walikota Jambi Diza Aljhosa Hazra Resmi di kukuh kan Lembaga Adat Melayu (LAM) Kota Jambi Sebagai Pemangku Adat di Kota Jambi, (15/04)

Selain Pengukuhan Walikota dan Wakil Walikota Jambi pada serangkaian kegiatan tersebut juga di laksanakan pengukuhan mantan Pj. Walikota Jambi Sri Purwaningsih sebagai Anggota Kehormatan Lembaga Adat Melayu Jambi.

Kegiatan di awali dengan penjemputan secara adat Walikota, Wakil Walikota dan Mantan Pj. Walikota Jambi oleh Lembaga adat melayu (LAM) Kota Jambi di kantor Walikota Jambi, Kemudian Walikota beserta rombongan melakukan arakan secara Adat menuju kantor Lembaga Adat Melaya (LAM) Kota Jambi, Kemudian malakukan pengukuhan secara resmi sebagai pemangku adat kota Jambi.

Ketua LAM Kota Jambi, Aswan Hidayat menjelaskan bahwa pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk peneguhan budaya dalam struktur kepemimpinan modern.

Proses Pengukuhan Walikota dan Wawako Jambi

“Prosesi ini menjadi simbol penghormatan dan penguatan peran adat dalam tatanan kepemimpinan daerah serta bagian dari penghormatan adat serta penegasan nilai-nilai budaya Melayu Jambi yang terus hidup berdampingan dengan pemerintahan,” katanya

Sebagai bagian dari rangkaian acara pengukuhan, akan digelar tradisi makan benampan, yakni makan bersama secara adat dalam satu nampan besar yang melibatkan para datuk, datin, pemangku adat serta pemangku kepentingan daerah.

Tradisi khas Melayu Jambi ini sarat makna. Makan Benampan merepresentasikan nilai-nilai kesetaraan, kebersamaan, dan kekeluargaan.

Di tempat yang sama Dr. H. Maulana MKM menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Lembaga adat melayu Jambi di katakanya kegiatan ini mempunyai nilai tinggi untuk menjaga adat istiadat yang ada di Kota Jambi supaya tetap hidup, tumbuh dan berkembang lebih lanjut Maulana juga menyamapaikan kegiatan seperti ini akan terus di tingkatkan seperti di tingkat kecamatan, kelurahan hingga tingkat RT.

“Kita akan mendorong Perda berkaitan dengan hukum adat kita yang begitu lengkap ini, ini merupakan warisan leluhur kita, sehingga aturan adat ini betul betul di terapkan di kehidupan, nanti pemangku adatnya kepala wilayah di masing-masing tingkatan, Insya Allah Kota Jambi adatnya bersendi syarak, syarak bersendi Kitabullah” Ungkapnya

Selaim itu di tempat yang sama mantan Pj. Walikota Jambi Sri purwaningsih memyampaikan hal yang sama, dirinya bersyukur di kukuhkan sebagai badan kehormatan Lembaga Adat Melayu Jambi.

“Alhamdulilah saya bersyukur sekali suatu kerhormatan bagi saya, tentu kedepan ini tidak hanya sebatas kegiatan protokeler, ini merupakan ikatan silaturahmi dan kita akan bersama bersinergi dalam membangun dan mensejahterkan Kota Jambi” Tutupnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!