Babinsa Kelurahan Balaraja Bersama Aparatur dan Warga Sukseskan Bedah Rumah Tidak Layak Huni
Kabupaten Tangeran, mediakpk.co.id -– Dalam semangat kebersamaan dan gotong royong, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kelurahan Balaraja Koramil 05/Balaraja, Peltu Roni Purnomo, bergabung dengan Lurah Balaraja Bapak Muhdi, SE, Bhabinkamtibmas Aiptu Iwan Budiman, serta Ketua RT 04/02 Kampung Kabembem Kelurahan Balaraja, untuk melaksanakan program bedah rumah tidak layak huni. Program ini menyasar rumah milik Ibu Isah Arnisah, seorang warga berusia 60 tahun yang kini dapat menikmati hunian yang layak dan nyaman.
Kegiatan bedah rumah ini dilakukan secara gotong royong pada Sabtu, 11 Januari 2025, dengan melibatkan masyarakat RT 04/02 Kampung Kabembem. Rumah yang sebelumnya dalam kondisi tidak layak kini telah dibangun kembali menjadi tempat tinggal yang aman dan sehat.
Kapten Infanteri Ali Maskuri, SE., MH., selaku Danramil 05/Balaraja, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata sinergi antara TNI dan pemerintah daerah dalam mendukung program bedah rumah tidak layak huni.
“Program ini adalah langkah konkret dalam membangun semangat gotong royong masyarakat. Ini juga merupakan bentuk kepedulian TNI bersama pemerintah untuk menciptakan rumah yang sehat dan nyaman bagi warga,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kapten Ali Maskuri menegaskan bahwa kegiatan semacam ini memiliki nilai strategis dalam membangun hubungan sosial yang erat antara TNI dengan masyarakat. “Melalui pembinaan teritorial, Babinsa berperan sebagai ujung tombak TNI AD dalam membantu mengatasi kesulitan masyarakat dan hadir langsung di tengah-tengah mereka,” tambahnya.
Setelah proses bedah rumah selesai, pada malam harinya hunian tersebut diserahkan langsung kepada Ibu Isah Arnisah. Perasaan haru dan syukur tergambar jelas dari wajah sang pemilik rumah.
“Sekarang, saya tidak lagi khawatir saat hujan turun. Atap rumah tidak bocor lagi, dan bangunannya kini lebih kokoh. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu,” ujar Ibu Isah dengan penuh rasa syukur.
Program bedah rumah ini tidak hanya memberikan manfaat nyata berupa hunian layak bagi masyarakat, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan semangat gotong royong yang terus dijaga dalam kehidupan bermasyarakat.
(Red)