PT MDA ungkapkan Belasungkawa Mendalam atas Longsor di Dusun Padang, Desa Rante Balla.
Luwu,Media.K-PK
Ungkapan belasungkawa yang mendalam dari pihak PT Masmindo Dwi Area (MDA) yang disampaikan oleh Kepala Teknik Tambang Mustafa Ibrahim,
atas bencana longsor yang terjadi di Dusun Padang,Desa Rante Balla Sabtu malam, 26 Januari 2026 yang mengakibatkan dua korban jiwa dan empat orang luka-luka.
Kepala Teknik Tambang PT MDA, Mustafa Ibrahim, menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut. “Kami sangat berduka atas bencana ini dan menyampaikan simpati mendalam kepada keluarga korban. Kami juga berharap para korban luka-luka segera pulih dan dapat kembali beraktivitas,” ucapnya.
Longsor tersebut terjadi di jalur umum yang juga merupakan salah satu akses menuju lokasi tambang MDA. Menurut informasi, beberapa karyawan mitra MDA yang telah menyelesaikan tugas pemeliharaan alat berat di area Kandeapi sempat menerima peringatan untuk tidak keluar-masuk site karena cuaca buruk dan potensi longsor.
Namun, saat beristirahat di salah satu rumah warga di sekitar lokasi, masyarakat setempat meminta bantuan karena kendaraan mereka terjebak di area longsor. Berbekal semangat kemanusiaan, para karyawan mitra membantu proses evakuasi. Tragisnya, saat proses berlangsung, longsor susulan terjadi, mengakibatkan korban jiwa dan beberapa karyawan mitra mengalami luka-luka.
Sebagai bentuk tanggung jawab sosial, MDA segera menerjunkan Tim Emergency Response Team (ERT) untuk membantu proses penanganan bencana, dengan dukungan yang diberikan antara Personel rescue untuk membantu evakuasi korban.
Tim medis, termasuk dokter dan paramedis, dilengkapi obat-obatan serta peralatan medis. Unit ambulans untuk transportasi korban ke fasilitas kesehatan terdekat.
Selain itu, MDA juga mengerahkan alat berat, 1 unit excavator 30 ton,
1 unit excavator 20 ton, 1 unit wheel loader dan 1 unit bulldozer.
Dalam upaya ini, MDA bersinergi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Brimob, Polres Luwu, BPBD Luwu, dan masyarakat setempat untuk memastikan proses evakuasi berjalan lancar.
Mustafa menambahkan, “Sebagai bagian dari masyarakat Rante Balla, kami berkomitmen untuk terus mendukung upaya pemulihan pascabencana. Dengan semua sumber daya yang kami miliki, kami berharap langkah ini dapat membantu masyarakat bangkit kembali.
MDA juga memastikan keterlibatan aktif dalam kerja sama dengan pemerintah dan pihak-pihak terkait, baik dalam perbaikan infrastruktur maupun dukungan kepada masyarakat terdampak.
“Kami percaya, melalui gotong-royong, kita dapat mempercepat pemulihan dan mengembalikan kondisi masyarakat seperti sediakala,” tutup Mustafa.
Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana, terutama di daerah yang rawan longsor. MDA berkomitmen untuk terus mendukung kesejahteraan dan keselamatan masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.