Gus Miftah Datangi Rumah Sonhaji untuk Meminta Maaf, Camat Grabag: Hal ini sudah selesai, kedua belah pihak sudah saling memaafkan
MAGELANG, mediakpk.co.id – Dunia sosmed selama dua hari terakhir ini dihebohkan dengan postingan potongan video Gus Miftah yang dianggap merendahkan seorang penjual es teh keliling dalam acara pengajian dan sholawat yang digelar di lapangan drh. Soepardi kota Mungkid Magelang beberapa waktu lalu.
Dalam video yang beredar, awalnya jamaah pengajian dan sholawat tersebut ada yang memulai bersuara untuk memborong dagangan dari seorang penjual es teh yang akhirnya diketahui bernama Sonhaji asal Dusun Gesari, Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.
Mendapati itu, Gus Miftah langsung menanyakan dan berkelakar. Setelah ucapan tersebut tidak diketahui reaksi dari yang bersangkutan maupun para jamaah, namun selang beberapa hari potongan video tersebut langsung ramai jadi perbincangan netizen.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, Gus Miftah sudah meminta maaf melalui media sosial dan telah menyambangi rumah Sonhaji untuk meminta maaf, hal itu pun disambut oleh Sonhaji dengan baik dan menerima permintaan maaf dari pengasuh ponpes Ora Aji Yogyakarta ini.
Kehadiran pemilik nama lengkap Miftah Maulana Habibburohman ini juga disambut oleh keluarga besar Sonhaji yang didampingi Camat Grabag dan Kades Banyusari serta perangkat Desa Banyusari pada, Rabu (4/12/2024).
Ketika menemui Sunhaji, Gus Miftah mengatakan jika saat itu niatnya guyon tapi disalahpresepsikan.
” Tapi apapun itu, saya minta maaf sama Kang Sunhaji. Niatnya guyon malah jadi kedawan-dawan ya,” kata Gus Miftah dalam pertemuan itu.
Sementara Camat Grabag Sri Utari, S.Pd., M.M. ketika ditemui dalam kesempatan itu mengatakan bahwa kehadiran Gus Miftah di kediaman Sonhaji untuk meminta maaf dan hal itu ia saksikan langsung.
“Pada intinya rawuhnya Gus miftah untuk meminta maaf atas guyonan pada saat pengajian beberapa waktu lalu. Dan Pak Sunhaji dengan ketulusan hati beliau memberikan maaf dan tadi sudah saling memaafkan,” ungkapnya.
Diharapkan, masyarakat di Kecamatan Grabag perlu mengetahui bahwa masalah ini sudah selesai dan tidak perlu diperpanjang lagi, Pungkasnya.
Sementara Sunhaji mengaku senang atas kedatangan Gus Miftah di rumahnya. Dia menyebut Gus Miftah telah menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada diri dan keluarga dan diataranya telah saling memaafkan.
“Saya merasa senang dan bangga atas kedatangan Gus Miftah kerumah kami. Dan saat ini masalah sudah selesai,” kata Sunhaji dengan wajah berkaca-kaca.
( Redd/S.Bahri )
